Mari sama-sama kita renungkan kondisi dunia ini. Bukankah sejak bertahun-tahun lalu kasur-kasur putih di berbagai rumah sakit ditempati ribuan pasien? Bukankah sel-sel penjara dihuni ribuan orang yang kehidupan dan kebaahagiaannya tergadaikan? Bukankan di kamar-kamar rumah sakit jiwa terdapat orang-orang yang hilang akalnya? Bukankah dalm tenda-tenda robek dan gubuk-gubuk reot terdapat orang-orang fakir yang tidak memiliki sesuap nasipun?
Bukankah sebagian wanita kehilangan semua anak-anaknya dala satu kecelakaan? Bukankah sebagian wanita kehilangan penglihatan, pendengaran, atau anggota badan, terkena penyakit gila atau penyakit kronis seperti kanker dan lainnya.
Adapun kita saudariku, kita selamat dari semua hal itu. Kita baik-baik saja serta hidup tenang, aman, nyaman. Maka pujilah Allah atas segala nikmat yang Allah beri. Jangan membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak diridhai-Nya seperti duduk lama di depan televisi yang menampilkan tayangan murahan, palsu, campuran, dan tak bernilai. Tayangan ini justru menimbulkan berbagai penyakit dan kesedihan dalam hati, dan menghalani fisik untuk menjalankan fungsinya.
Pilihlah acara-acara yang bermanfaat seperti ceramah, seminar, atau program pengobatan, berita tentang kaum muslimin, atau semacamnya. Jauhilah acara-acara tidak berguna yang ditayangkan dan acara-acara tidak tahu malu yang disuguhkan, karena semua ini meruntuhkan rasa malu, kehormatan, dan agama.